Berita Properti
Ingin Kredit Rumah DP 0 Persen? Dari Simulasi, Rumah Harga Rp 600 Juta Cicilan Termurah Rp 4,5 Juta
Mulai 1 Maret, calon konsumen bisa membeli properti tanpa membayar uang muka alias down payment (DP) 0 persen.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Relaksasi rasio loan to value/financing to value atau LTV/FTV untuk kredit pembiayaan properti maksimal 100 persen, bakal diterapkan mulai 1 Maret hingga 31 Desember 2021.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, relaksasi ini diberikan setelah mempertimbangkan perlunya dorongan pemulihan, khususnya di sektor properti.
"Selain itu, memperhatikan bahwa sektor tersebut (properti) memiliki backward dan forward linkage (keterkaitan ke depan) yang tinggi terhadap perekonomian," ucap Perry usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang dikutip Kompas.com, Kamis (18/2/2021).
Baca juga: Mulai Maret, Beli Rumah Sistem Kredit Bisa DP 0 Persen. Ini Tipe yang Difasilitasi
Baca juga: Mulai Maret, Pemerintah Tanggung Pajak Pembelian Mobil Baru. Ini Kriteria Mobil Baru yang Didiskon
Lewat kebijakan ini, calon konsumen bisa membeli properti tanpa membayar uang muka alias down payment (DP) 0 persen.
Seluruh pembiayaan properti yang dibeli konsumen dengan memanfaatkan fasilitas kredit pemilikan rumah dan apartemen (KPR/KPA), ditanggung oleh perbankan.
Lalu, berapa jumlah cicilan per bulan yang harus dibayarkan konsumen jika akan membeli rumah seharga Rp 600 juta dengan DP 0 Persen?
Kompas.com mencoba simulasi KPR PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN dengan DP 0 Persen, bunga tetap 8,29 persen, bunga floating 13,5 persen, dengan tenor mulai dari 5 tahun hingga maksimal 30 tahun.
1. Tenor 5 Tahun.
Bagi Anda yang akan membeli rumah senilai Rp 600 juta dengan tenor yang dipilih selama 5 tahun, maka cicilan per bulan yang harus dikucurkan sebesar Rp 12.618.700
Angka ini di luar Biaya Bank Rp 13.500.000 yang terdiri dari Appraisal Rp 1.500.000, Administrasi Rp 0, Proses Rp 0, Provisi Rp 6.000.000, Asuransi Rp 6.000.000.