Penanganan Corona
Ini Cerita Muasal Puluhan Karyawan Toko Duta Mode Purwokerto Dinyatakan Reaktif Covid-19
Pasca ditemukan puluhan karyawan yang reaktif itu, Dinkes Kabupaten Banyumas pun melakukan penanganan dengan pemeriksaan lebih lanjut.
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - 75 karyawan Toko Duta Mode Purwokerto, Kabupaten Banyumas dinyatakan reaktif Covid-19 setelah jalani rapid test antigen.
Pasca ditemukan puluhan karyawan yang reaktif itu, Dinkes Kabupaten Banyumas pun melakukan penanganan dengan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Proses Akad Nikah di Banyumas Hanya Boleh Dihadiri 10 Orang, Pengantin Wajib Pakai Sarung Tangan
Baca juga: Polisi Tangkap Pemburu Landak Jawa di Banyumas, Oleh Pelaku Dijual Melalui Facebook
Baca juga: PPKM Banyumas, Sektor Pariwisata Ditutup Total Selama Dua Pekan, Hajatan Juga Dilarang Digelar
Baca juga: Takut Covid-19, Youtuber Banyumas Pagari Rumah Pakai Seng. Belanja dan Temui Tamu dari Balik Seng
"Kami mengirimkan petugas kesehatan ke setiap Puskesmas dimana alamat masing-masing karyawan yang reaktif itu."
"Mulai hari ini akan dilakukan swab PCR," ujar Kepala Dinkes Kabupaten Banyumas, Sadiyanto kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (12/1/2021).
Toko Duta Mode Purwokerto saat ini telah ditutup sementara, dan dilakukan penyemprotan disinfektan oleh BPBD Kabupaten Banyumas.
Sementara itu karyawan yang reaktif melakukan isolasi mandiri.
Staf Toko Duta Mode Purwokerto, Rudi Untung mengatakan, seluruh karyawan yang reaktif tidak mengalami gejala.
Mereka diketahui reaktif setelah ada satu karyawan yang melakukan rapid test antigen secara mandiri.
"Awalnya pada Sabtu (9/1/2021) menerima laporan ada satu karyawan yang memeriksakan diri secara mandiri dan hasilnya reaktif."
"Lalu pimpinan memerintahkan supaya melakukan rapid test antigen."
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
Penanganan Virus Corona
Running News
Toko Duta Mode Purwokerto
duta mode purwokerto
Karyawan Toko Reaktif
reaktif corona
Purwokerto
Dinkes Kabupaten Banyumas
Banyumas Hari Ini
banyumas
Rapid Test Antigen
isolasi mandiri
Klaster Toko di Banyumas
BPBD Kabupaten Banyumas
Rudi Untung
kesehatan
11 Hari Seusai Bupati Ciamis Disuntik Vaksin, Dinyatakan Positif Tanpa Gejala, Termasuk Wakilnya |
![]() |
---|
Bupati dan Wakil Bupati Ciamis Jalani Isolasi Mandiri, Positif Covid-19 |
![]() |
---|
Tak Lama Lagi! Tarif Maksimal Layanan Vaksinasi Gotong Royong Bakal Diterbitkan Kemenkes |
![]() |
---|
Kematian Akibat Covid-19 Mulai Melandai di Banyumas, Per Februari 2021 Cuma 60 Kasus |
![]() |
---|
Pemalang Masih Butuh 23.628 Dosis Vaksin, Jika Semua Pedagang Pasar Divaksinasi |
![]() |
---|