Liga Champion
Bayern Muenchen Juarai Liga Champion, Lewandowski Sampai Menangis
Bayern menang tipis 1-0 berkat gol semata wayang Kingsley Coman. Meski tidak mencetak gol, Lewandowski tetap menjadi top skor Liga Champions musim ini
TRIBUNBANYUMAS.COM - Robert Lewandowski akhirnya meraih trofi Liga Champions pertamanya. Hal ini setelah klub yang ia perkuat, Bayern Muenchen, menang atas Paris Saint-Germain pada final Liga Champions, Senin (24/8/2020) dini hari WIB.
Bayern menang tipis 1-0 berkat gol semata wayang Kingsley Coman. Meski tidak mencetak gol, Lewandowski tetap menjadi top skor Liga Champions musim ini.
Penyerang asal Polandia itu mengemas 15 gol, mengungguli Erling Haaland (10 gol) dari Borussia Dortmund dan rekan setimnya, Serge Gnabry (9 gol).
Lebih spesial lagi, trofi "Si Kuping Besar" ini merupakan yang pertama bagi Lewy-sapaan akrab Lewandowski- sepanjang kariernya sebagai pemain sepak bola.
• Laga Final Liga Champion PSG Vs Bayern Muenchen Malam Ini di SCTV, Berikut Link Live Streamingnya
• Jelang Laga Final Liga Champion, Bayern Muenchen Waspadai Lini Depan PSG
Sebenarnya, Lewandowski berkesempatan menjadi juara Liga Champions saat memperkuat Borussia Dortmund.
Namun, pada partai final musim 2012-2013, Dortmund justru dikalahkan Bayern Muenchen.
Ia pun hijrah ke Bayern pada 2014 untuk memasang target juara Liga Champions dan target itu baru kesampaian enam tahun kemudian.
Tak ayal, Lewandowski menangis saat diwawancarai setelah membawa Bayern Muenchen menjuarai Liga Champions.
"Tidak pernah berhenti bermimpi. Tidak pernah menyerah saat Anda gagal. Kerja keras untuk mencapai tujuan Anda," tulis Lewy di akun Twitter-nya.
Hal sama juga dialami Phillipe Coutinho. Ini merupakan trofi Liga Champions pertama bagi pemain asal Brasil tersebut.
"Memenangkan Liga Champions adalah perasaan yang sangat spesial," kata Coutinho, yang sepanjang musim 2019-2020 dipinjamkan Barcelona ke Bayern.
• Lagi, Pemain PSIS Semarang Dipanggil Timnas U-19. Pelatih Shin Tae-yong Inginkan Arhan dan Yofandani
• Tawarkan Pemotongan Gaji 50 Persen, Majemen PSIS Semarang Beri Waktu Sepekan Pemain Pikir-pikir
"Ini tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Kami memiliki persiapan yang bagus dari awal dan saya pikir kami pantas (menjadi juara)," ujarnya.
Coutinho pun belum memikirkan masa depannya. Masa peminjamannya di Bayern habis menyusul berakhirnya musim ini.
"Saya tidak berpikiran tentang itu (masa depan). Sampai sekarang saya masih berpikir hasil final," tutur Coutinho, dilansir Mundo Deportivo.
"Sekarang, saya harus kembali. Apa yang bisa katakan adalah saya ingin kerja keras dan sukses. Mari kita lihat apa yang terjadi," ucapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akhirnya Raih Trofi Liga Champions, Lewandowski Menangis, Coutinho Sulit Berkata-kata".