Berita Semarang
Toko Reparasi AC di Ngaliyan Hangus Terbakar, Dua Mobil Ikut Menjadi Korban
Terlihat juga, dua mobil yang ikut terkena kobaran api, yakni satu Toyota Kijang dan satunya Daihatsu Gran Max pikap yang sebagian bodinya hangus.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kebakaran melanda sebuah kantor servis air conditioner (AC) CV Sarana Jaya Abadi di RT 02 RW 02 Kalipancur, Ngaliyan, Kota Semarang, Sabtu (15/8/2020) pukul 22.30 WIB.
Api melahap bagian belakang bangunan, termasuk barang-barang di dalamnya.
Terlihat juga, dua mobil yang ikut terkena kobaran api, yakni satu Toyota Kijang dan satunya Daihatsu Gran Max pikap yang sebagian bodinya hangus.
• Tenaga Medis Kota Tegal Diapresiasi Ikatan Dokter dan Pemkot
• Dituding Cuma Jadi Boneka Pilkada Kabupaten Purbalingga, Ini Respon Adi Yuwono
• Pelatih Persipura Jayapura Terlibat Kecelakaan Beruntun, Mobilnya Ditabrak di Tol Waru Jatim
• Sempat Molor 8 Tahun, Jateng Valley Mulai Dibangun, Ganjar: Wisata Berorientasi Aspek Lingkungan
Alvin, seorang saksi mata kejadian yang bertempat tinggal di seberang kantor tersebut mengatakan, semula, ia mencium aroma kabel terbakar.
"Saya sedang main gim bersama teman-teman di lantai dua rumah, kok seperti ada bau-bau korslet. Saya pikir di rumah saya. Ternyata, setelah saya cek, di atap seberang rumah, asap sudah naik, kemudian muncul api," ujar Alvin.
Hingga pukul 23.56 WIB, petugas pemadam kebakaran masih menyemprotkan air ke titik api.
Hujan lebat sempat turun berbarengan dengan jalannya proses pemadaman.
Komandan Pleton 1 Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang Dirgantoro mengatakan, pihaknya mengerahkan lima unit mobil pemadam.
Sejumlah warga yang rumahnya berada tepat di sebelah kantor itu juga turut membantu proses pemadaman lewat cara menyiramkan air menggunakan ember dari balkon lantai dua.
• Tahap Pertama Menyasar 1 Juta UMKM, Berikut Ini Cara dan Syarat Dapat BLT Rp 2,4 Juta
• Warga Boleh Gelar Malam Tirakatan Kemerdekaan RI, Gubernur Ganjar: Tapi Wajib Patuhi SOP Kesehatan
• Sembilan Pejabat Eks Nonjob Pemkot Tegal Wajib Kembalikan Dana Selisih TPP, Dua Sudah Pensiun
Terlihat, ratusan warga sekitar berkerumun di sekitar lokasi kejadian, melihat proses pemadaman.
Api sempat kembali membesar di bagian belakang bangunan.
Api mulai padam sekitar pukul 24.00 WIB.
"Tidak ada kendala selama proses pemadaman," ujar Dirgantoro di lokasi kejadian.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Pemilik bangunan kantor belum mengetahui jumlah kerugian yang dialami dari kebakaran itu.
Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. (rez)
