Berita Pendidikan
Sekolah Negeri Maupun Swasta Terapkan Pembelajaran Daring, Ini Pertimbangan Bupati Banyumas
Berdasarkan hasil rapat internal Pemkab Banyumas bersama seluruh kepala di seluruh jenjang pendidikan, diputuskan pembelajaran dilakukan daring.
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Memasuki tahun ajaran baru 2020/2021, seluruh PAUD, SD, hingga SMP baik negeri maupun swasta di Kabupaten Banyumas wajib menerapkan pembelajaran secara daring.
Bupati Banyumas, Achmad Husein mengatakan, tidak boleh ada pembelajaran tatap muka di dalam kelas, sampai ada pengumuman selanjutnya.
Hal itu diberlakukan dengan mempertimbangkan situasi serta kondisi kenyataan penyebaran Covid-19 di Banyumas yang masih banyak orang tanpa gejala (OTG).
• Delapan Tenaga Kesehatan Positif Corona di Banyumas, Bupati Achmad Husein: Hasil Tes Swab Massal
• Objek Wisata Milik Pemkab Banyumas Belum Siap Dibuka, Masih Tunggu Aplikasi Pendukung
• Wana Wisata Baturraden Dibuka Akhir Pekan Ini, Termasuk Bila Mau Kunjungi Telaga Sunyi
• Bupati Gerebek Tempat Hiburan Malam di Banyumas, Achmad Husein: Hari Ini Langsung Berikan SP2
Selain itu, kondisi ekonomi masyarakat atau orangtua siswa yang masih terpuruk dan dalam keadaan susah.
Oleh karena itu, berdasarkan hasil rapat internal Pemkab Banyumas bersama seluruh kepala di seluruh jenjang pendidikan, diputuskan pembelajaran dilakukan secara daring (online).
Pembelajaran daring berlaku pada sekolah-sekolah yang dalam tanggungjawab Pemkab Banyumas yaitu SD dan SMP Negeri.
"Maka, tahun ajaran baru pada 13 Juli 2020, pelajaran harus dilakukan secara online atau daring," ujar Bupati Banyumas, Achmad Husein kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (9/7/2020).
Bupati menambahkan, segala macam iuran atau pungutan dalam bentuk apapun untuk alasan apapun juga dilarang.
Termasuk tidak diperbolehkan iuran seragam dan lain-lainnya.
Bilamana sudah ada yang terlanjur membayar, maka harus dikembalikan kepada pihak orangtua siswa.
Sistem pembelajaran daring berlaku seluruhnya untuk siswa PAUD, SD, SMP baik negeri ataupun swasta.
Sedangkan untuk tingkat SMA maupun SMK karena di bawah wewenang Pemprov Jateng, pihaknya sedang mengusulkan agar diberlakukan dengan cara yang sama pula.
"Kami sedang menunggu persetujuan Gubernur Jawa Tengah untuk tingkat SMA maupun SMK," pungkasnya. (Permata Putra Sejati)
• Begini Ekspresi Bupati Banyumas Saat Ikuti Tes Swab, Meringis Tahan Perih: Jebule Kayak Kiye Rasane
• Ibu Muda Asal Cilacap Jual Bayi Via Facebook, Polisi: Adopsi Tetapi Berbayar, Ada Makelarnya
• Dita Leni Ravia, Siswi SMK di Yogyakarta Ini Jadi Viral, Berikut Alasan Orangtua Beri Nama Unik Itu
• Ini Panduan Lengkap Protokol Penyelenggaraan Salat Iduladha, Termasuk Saat Sembelih Hewan Kurban
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
pendidikan
pembelajaran daring
Pemkab Banyumas
Achmad Husein
Banyumas Hari Ini
banyumas
Orang Tanpa Gejala
Pemprov Jateng
pembelajaran jarak jauh
Tahun Ajaran Baru
Running News
Sekolah
Bupati Banyumas
Ingin Lanjut S2? AGPAII Jateng dan Unwahas Buka Pendaftaran Beasiswa S2 Guru PAI dan Muamalat |
![]() |
---|
Jangan Salah Pilih, Cek Akreditasi Kampus yang Akan Dituju. LLDikti Jateng Berniat Tutup 13 PTS |
![]() |
---|
Mahasiswa Unnes Protes, Nurdin Halid Bakal Diberi Gelar Doctor Honoris Causa, Ini Jawaban Rektorat |
![]() |
---|
Berbekal Baterai dan Sling Baja, Mahasiswa Unsoed Purwokerto Ciptakan Alat Deteksi Dini Longsor |
![]() |
---|
Begini Upaya Guru Olahraga Optimalkan Pembelajaran Daring di Temanggung |
![]() |
---|