Bisnis dan Keuangan

Viral Pecahan Seribu Dibanderol Ratusan Juta Dianggap Uang Kuno, Begini Penjelasan BI dan Kolektor

Viral pecahan koin Rp 1000 bergambar kelapa sawit dijual hingga ratusan juta rupiah sempat menghebohkan masyarakat.

Editor: Rival Almanaf
Kompas.com
Uang koin kelapa sawit pecahan Rp 1.000 yang dijual hingga Rp 100.000.000. (Marketplace Shopee) 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Viral pecahan koin Rp 1000 bergambar kelapa sawit dijual hingga ratusan juta rupiah sempat menghebohkan masyarakat.

Beberapa orang yang masih memiliki koin tersebut berharap bisa kaya mendadak dengan menjualnya.

Namun harapan itu sirna setelah Bank Indonesia dan kolektor uang kuno memberikan keterangannya.

Beberapa hari ini muncul unggahan viral mengenai berbagai tangkapan layar yang menunjukkan uang logam 1.000 bergambar kelapa sawit dijual dengan harga hingga ratusan juta.

Kakek 62 Tahun di Kebumen Meninggal Saat Check In Bersama Gadis Penghibur

Tampil Buruk Saat MU Ditahan Imbang Tottenham, De Gea Disuruh Pulang Naik Taksi

Setelah Alami Kecelakaan Tunggal, Anggota Brimob Ditusuk Pria yang Akan Menolongnya

Prilly Latuconsina Buka Suara Terkait Tarif Endorse Dirinya yang Tembus Ratusan Juta Rupiah

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Onny Widjanarko mengatakan, uang logam pecahan Rp 1.000 tahun emisi 1993 itu masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah karena belum dicabut dan ditarik dari peredaran.

Sebagai alat pembayaran yang sah, nilai tukar uang koin bergambar kelapa sawit itu sama dengan nominalnya, yaitu Rp 1.000.

"Terkait dengan uang logam Rp 1000 gambar kelapa sawit, kami sampaikan bahwa sebagai alat pembayaran yang sah untuk bertansaksi, nilai tukar uang logam dimaksud sama dengan nilai nominalnya yaitu Rp 1.000," kata Onny kepada Kompas.com, Jumat (19/6/2020).

Onny menuturkan, jika ada masyarakat yang akan mengoleksi koin tersebut, biasanya nilai jual bergantung pada kesepakatan antara penjual dan si pembeli koin.

"Jika ada masyarakat yang akan mengkoleksi (bukan transaksi) layaknya koleksi numimastic/koleksi uang-uang kuno, biasanya harganya tergantung kesepakatan antara pembeli dan penjual," sebut Onny.

Sebelumnya, warga net dihebohkan dengan munculnya uang koin Rp 1.000 emisi 1993 dibanderol dengan harga fantastis.

Nilainya bahkan sampai Rp 100 juta.

Kolektor uang lama atau numismatik kolektor, Nazym Otie Kusardi, mengatakan, harga yang dibanderol itu tak wajar.

Bahkan, ia menyebut penjual uang logam itu memasang harga asal-asalan.

Kecelakaan di Brangsong Kendal, Sopir Truk Hindari Mobil Menyeberang kemudian Oleng

Sinopsis Film First Kill Tayang di Program Bioskop Trans TV Malam Ini

Jadwal Siaran TV Liga Inggris Malam Ini Sabtu hingga Minggu 21 Juni Dini Hari, Ada Laga Arsenal

Kepala Puskesmas Dicopot Seusai Curhat Tentang Covid-19 ke Media Massa

Menurut Nazym, uang koin kelapa sawit rata-rata dijual dengan kisaran harga Rp 3.000 sampai Rp 10.000 per keping.

Kecuali, kata dia, jika uang itu memiliki kekhususan lain seperti uang cetakan khusus atau proof.

Menurut dia, uang logam proof Rp 1.000 bisa dijual hingga Rp 4 juta, tergantung dari kondisi uang tersebut.

"Itu orang jual ngawur saja. Masih banyak yang jual dengan harga Rp 3.000 sampai Rp 10.000 per keping," kata Nazym, Kamis (18/6/2020). (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Koin Rp 1.000 Kelapa Sawit Dibanderol Rp 100 Juta, Ini Kata Bank Indonesia", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved