Teror Virus Corona
Tanda Beban Tenaga Medis Makin Berat, Lalu Menyerah? Pasang Tagar 'Indonesia Terserah' di Medsos
Para tenaga medis tidak mungkin menyerah, karena mereka imbuhnya sudah disumpah. Tetapi itu adalah bentuk protes mereka atas kondisi saat ini.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Sejak Jumat (15/5/2020), unggahan foto seorang tenaga medis memegang tulisan " Indonesia Terserah" mendadak viral di berbagai media sosial (medsos) Tanah Air.
Tak cuma Facebook, tetapi juga Twitter maupun Instagram, termasuk pula WhatsApp Grup (WAG).
Bahkan, tagar # indonesiaterserah itu pun menjadi trending di Twitter
Berikut satu unggahan yang muncul di Twitter.
Kesabaran ada batasnya.
Konteksnya adalah orang yg berjuang mempertaruhkan nyawa melihat yg diperjuangkan tidak peduli padanya.
pic.twitter.com/iaVuZmspfw
• 23 ASN Disdikbud Purbalingga Terbukti Tidak Netral, KASN: Karir Mereka Terancam Tersendat
• Seusai Pejabat Pemkot Salatiga Positif Corona, Hasil Rapid Test Hari Ini: Dua ASN Berstatus Reaktif
• Bantuan Sosial Kemensos Rp 600 Ribu Sudah Cair, Simak Cara dan Syarat Warga Semarang Mengambilnya
• Tol Yogyakarta-Cilacap, Pemkab Minta Exit Tol Patimuan Dialihkan ke Kedungreja
Selain unggahan di atas, influencer, dr Tirta Mandira Hudhi juga membuat postingan terkait hal serupa.
Atas kondisi tersebut, Guru Besar Psikologi Sosial UGM Yogyakarta, Prof Faturochman menjelaskan tulisan " Indonesia Terserah" yang ramai di media sosial tersebut.
Meskipun bernada menyerah, sebenarnya para tenaga medis tidak menyerah.
"Itu protes, jadi bukan menyerah," ujarnya seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (17/5/2020).
Faturochman mengatakan, para tenaga medis tidak mungkin menyerah, karena mereka imbuhnya sudah disumpah.
Saat ini, yang terjadi yakni kekhawatiran di dunia medis.