10 Anggota Polisi Positif Terinfeksi Virus Corona Usai Jalani Pendidikan di SPN Sukabumi

TRIBUNBANYUMAS.COM - 10 anggota polisi dinyatakan postif terinfeksi virus corona sepulang menjalani pendidikan Sekolah Polisi Negara (SPN) di Sukabumi, Jawa Barat.

Mereka adalah anggota kepolisian Polda Kalimantan Barat.

Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go membenarkan sebanyak 10 anggotanya saat ini menderita Covid-19.

• Bacaan Niat Salat Tarawih dan Doa Kamilin dengan Artinya untuk Beribadah di Rumah Saat Ramadan

• PDP Corona di Cianjur Meninggal Dunia Setelah Hasil Rapid Test Negatif dan Dipulangkan ke Rumah

• Statemen Kehamilan di Kolam Renang Berujung Pemecatan Komisioner KPAI Sitti Sikmawatty

• Jadwal Imsak dan Buka Puasa Purwokerto Kabupaten Banyumas Ramadan Hari ke-1, Jumat 24 April 2020.

Mereka diduga tertular saat menjalani pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Sukabumi, Jawa Barat, beberapa pekan lalu.

"Benar, ada 10 anggota yang terkonfirmasi positif Covid-19," kata Donny, Kamis (23/4/2020).

Donny menjelaskan, sebelumnya ada 20 anggota Polda Kalbar yang menjalani pendidikan.

Namun, saat dilakukan rapid test hanya 10 anggota yang dinyatakan reaktif Covid-19.

"Kami langsung ambil sampel lendir tenggorokannya untuk dilakukan uji lab swab."

"Hari ini hasil swab-nya keluar dan dinyatakan positif," ujar Donny.

Sepulang dari Sukabumi, kata Donny, puluhan anggotanya langsung diisolasi di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalbar.

“Namun sejak hari ini mereka dipindahkan ke Flat Mako Brimob Polda Kalbar."

"Sebelumnya mereka diisolasi di SPN Pontianak,” katanya.

Flat Batalyon A Satuan Brimob yang terletak di Jalan Parit Bugis, Kabupaten Kubu Raya, disiapkan sebagai tempat karantina pasien Covid-19.

“Di tempat itu mereka akan dijaga ketat oleh petugas."

"Baik personel Polri sendiri maupun tim medis dari RS Bhayangkara,” ungkapnya.