Kondisi SDN 3 Kebutuhduwur Makin Memprihatinkan, Disdikpora Banjarnegara: Kami Ketahui Sudah Lama

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Longsor yang diakibatkan tanah labil di Desa Kebutuhduwur, Kecamatan Pagedongan Banjarnegara merusak bangunan SD Negeri 3 Kebutuhduwur.

Gedung perpustakaan bahkan telah dikosongkan karena rusak parah.

Pagar keliling sekolah pun retak hingga nyaris roboh pada beberapa bagian.

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Banjarnegara, Noor Tamami berkata, telah mengetahui kejadian itu cukup lama.

• BREAKING NEWS, Diduga Suspect Virus Corona, Satu Pasien Rujukan Masuk Ruang Isolasi RSUD Banyumas

• Tiga Desa di Kecamatan Jeruklegi Bakal Dilintasi Tol Pejagan-Cilacap, Exit Tol di Sumingkir

Ia pun mengklaim sudah mengecek langsung kondisi sekolah yang memprihatinkan itu.

Menurut Tamami, kerusakan bangunan SD itu akibat longsoran tanah di bawah jalan raya.

Adapun posisi bangunan sekolah persis di atas jalan yang menghubungkan Kabupaten Banjarnegara dengan Kebumen.

Akibatnya, tanah dan sebagian bangunan sekolah itu ikut tertarik ke bawah hingga retak dan ambles pada bagian lantainya.

"Tanah bawah jalan ada longsoran, sehingga jalan ikut bergerak dan bangunan ikut tertarik," katanya.

Pihaknya pun telah memperhitungkan penanganan dampak longsor terhadap fasilitas pendidikan itu.

Menurut dia, penanganan itu harus dipertimbangkan secara matang mengingat tanah tempat berdiri bangunan itu masih labil.

Jangan sampai, seusai direnovasi, bangunan kembali rusak karena tanahnya masih labil.

Pihaknya pun mengklaim telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Banjarnegara terkait kejadian ini.

Kajian geologi diperlukan untuk memastikan apakah memungkinkan dilakukan renovasi, atau harus relokasi.